TUGAS

1. Beberapa pengertian etika :
-Secara etimologis (asal usul kata), etika mempunyai arti yaitu ilmu tentang apa yang biasa dilakukan atau ilmu tentang adat kebiasaan.
-Etika dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yang baru (Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1988 – mengutip dari Bertens 2000), mempunyai arti :
1. ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak);
2. kumpulan asas atau nilai yang berkenaan dengan akhlak;
3. nilai mengenai benar dan salah yang dianut suatu golongan atau masyarakat.
-Etika merupaka nilai dan norma moral yang menjadi pegangan bagi seseorang atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya.
-Bagi asosiasi profesi, etika adalah kesepakatan bersamadan pedoman untuk diterapkan dan dipatuhi semua anggota asosiasi tentang apa yang dinilai baik dan buruk dalam pelaksanaan dan pelayanan profesi itu.
-Bagi sosiolog, etika adalah adat, kebiasaan dan perilaku orang-orang dari lingkungan budaya tertentu.

2. Contoh Etika dan penerapannya di masyarakat :
- Dilarang mencuri barang milik orang lain.
- Berbicara dengan bahasa yang baik dan benar.
- Mematuhi aturan dimanapun kita berada.
- Menjaga fasilitas umum.
- Menjaga perdamaian.

3. Contoh Penerapan Etiket:
1. Bersikap sopan dan ramah kepada siapa saja.
2. Memberi perhatian kepada orang lain.
3. Berusaha selalu menjaga perasaan orang lain.
4. Bersikap ingin membantu.
5. Memiliki rasa toleransi yang tinggi.
6. Dapat menguasai diri, mengendalikan emosi dalam situasi apapun.
7. Berpamitan kepada orang tua sebelum dan sesudah berpergian.
8. Berpakaian sopan dan menutup aurat.
9. Makan dengan menggunakan tangan kanan, dan tidak bersuara.
10.Mengantri dengan tertib.
11.Memmbuang sampah pada tempatnya.


4. Pendapat saya tentang UTILITARIANISME :
utilitarianisme merupakan tindakan harus didasarkan pada konsekuensi nya. Oleh karena itu dalam bertindak seseorang seharusnya mengikuti cara-cara yang dapat memberi manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat, dengan cara yang tidak membahayakan dan dengan biaya serendah-rendahnya. Hal ini sangat diperlukan dalam kehidupan bermasyarakat, agar terciptanya kehidupan yang aman, damai dan tentram.